Pages

Sejarah Windows Dan Linux

Microsoft Windows atau yang lebih akrab dengan Windows merupakan salah satu system operasi/operation system(OS) yang dikembangkan Microsoft dirancang oleh seorang yang bernama BIill Gates, dengan berbasiskan GUI(Graphical User Interface).
Pembuatan Windows oleh Microsoft ini didasari atas keinginan untuk menyaingi larisnya penjualan Apple Macintosh di pasaran yang juga meggunakan GUI.
Nama Windows ini terinspirasi dari artinya sendiri, yaitu jendela, maksud dari jendela itu ialah Windows merupakan jendela dari program.
Ini merupakan Windows keluaran Microsoft yang pertama, diliris pada tanggal 20 november 1985, dari berbagai segi fungsional, Windows ini memiliki banyak kekurangan dan membuatnya tidak populer. Pada awalnya Windows versi 1.0 ini hendak dinamakan dengan Interface Manager, akan tetapi Rowland Hanson, kepala bagian pemasaran di Microsoft Corporation, meyakinkan para petinggi Microsoft bahwa nama "Windows" akan lebih "memikat" konsumen.
Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap, tapi hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan GUI. Selain itu, Windows 1.0 juga memiliki masalah dan kelemahan yang sama yang dimiliki oleh MS-DOS.
Windows versi 2x pun muncul dari pendahulunya yang memiliki banyak kekurangan, dan juga Windows ini menjadi populer karena compatiblenya program buatan Microsoft dengan Windows ini, yaitu Microsoft Excel for Windows dan Microsoft Word for Windows.
Aplikasi-aplikasi Windows dapat dijalankan dari MS-DOS, untuk kemudian memasuki Windows untuk melakukan operasinya, dan akan keluar dengan sendirinya saat aplikasi tersebut ditutup.
Windows versi 2.0x menggunakan model memori modus real, yang hanya mampu mengakses memori hingga 1 megabita saja. Dalam konfigurasi seperti itu, Windows dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya, semacam DESQview, yang berjalan dalam modus terproteksi yang ditawarkan oleh Intel 80286.
Windows ini memiliki 2 versi, yaitu Windows/286 2.1 dan Windows/386 2.1Windows/286 menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama yang mendukung High Memory Area (HMA). Dan juga memiliki kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM).
Windows ini memiliki tampilan jendela secara bertumpuk dan juga banyak meniru fitur dari Macintosh.
Kini Windows memperlihatkan kemampuan yang meningkat dengan signifikan, Windows 3.0 ini meningkatkan kemampuan dalam aplikasi Windows dan juga mampu bekerja dalam multitasking, atau menjalankan lebih dari satu program secara bersamaan.
Windows ini berjalan dalam 3 modus, yaitu modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386.
Windows ini merupakan windows pertama yang berjalan di dalam modus terproteksi, meskipun kernel 386 enhanced mode merupakan versi kernel yang ditingkatkan dari kernel modus terproteksi di dalam Windows/386.
Windows ini menawarkan beberapa peningkatan minor terhadap Windows 3.0, dan juga terdapat didalamnya banyak sekali perbaikan terhadap bug dan dukungan terhadap multimedia. Versi 3.1 juga menghilangkan dukungan untuk modus real, sehingga hanya berjalan pada modus terproteksi yang hanya dimiliki oleh mikroprosesor intel 80286 atau yang lebih tinggi lagi. Microsoft pun pada akhirnya merilis Windows 3.11, yang merupakan versi Windows 3.1 yang mencakup semua tambahan dan perbaikan yang dirilis setelah Windows 3.1 diluncurkan pada tahun 1992.


Setelah Windows 3.11. Microsoft memulai pengembangan sebuah versi Windows yang berorientasi terhadap pengguna yang diberi nama kode Chicago. Chicago didesain agar memiliki dukungan terhadap multitasking secara pre-empetive 32-bit seperti halnya yang terdapat didalam OS/2 dan windows NT.
Sebelum menggantinya dengan versi Windows yang baru, Microsoft merilis Windows 95 dalam lima versi berbeda, yakni sbb:
-       Windows 95(rilis sebenarnya dari windows 95)
-       Windows 95 A- mencakup pembaruan Windows (95 original service release 1 yang dimasukkan secara langsung terhadap instalasi.
-       Windows 95 B – mencakup beberapa pembaruan mayor lainnya.
-       Windows 95 B USB – merupakan versi  windows 95 yang menawarkan dukungan terhadap perangkat keras berbasis bus.
Windows ini dirilis pada tanggal 25 juni 1998, windows ini dianggap revisi minor terhadap windows 95. Tapi secara umum dapat dilihat jauh lebih stabil dan dapat diandalkan dibandingkan dengan pendahulunya. Windows 98 mencakup banyak driver perangkat keras baru dan dukungan system berkas FAT 32 yang lebih baik yang mengizinkan partisi untuk memiliki kapasitas lebih besar dari 2GB. Dukungan USB didalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya.
Windows ini dirilis pada bulan September tahun 2000, versi ini memperbarui Windows 98 dengan dukungan multimedia dan internet yang lebih baik. Versi ini juga memasukkan system restore, yang mengizinkan para penggunanya untuk mengembalikan keadaan system ke sebuah titik yang dikenal baik-baik saja. Dan windows ini juga memperkenalkan Windows Movie Maker versi pertama.
Windows ini pada awalnya dikembangkan sebagai sebuah bagian dari usaha untuk memperkenalkan Windows NT pada pasar Worksatation dan memiliki antarmuka yang sama dengan Windows 95.



Dirilis pada tanggal 17 februari 2000, sebuah versi yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Windows NT 5.0. wersi Windows 2000 ditujukan untuk dua pangsa pasar, yakni workstation dan juga pangsa pasar server.
Diantara fitur-fitur Windows 2000 yang paling signifikan adalah Active Directory, sebuah model jaringan pengganti model jaringan NT domain, yang menggunakan teknologi yang merupakan standar industry.
Windows ini dirilis pada tahun 2001, windows ini menggunakan kernel  windows NT yang terkenal dengan kestabilannya memasuki pasar konsumen rumahan.
Windows XP merupakan bersi system operasi Windows yang paling lama(paling tidak hingga saat ini), karena memang berkisar pada tahun 2001 hingga 2011.
Versi windows XP:
1. Home Edition
2. Proffesional
3. Media Center Edition(MCE).
Windows ini dirilis pada tanggal 30 november 2006 bagi kalangan bisnis. sementara untuk kalangan rumahan dirilis pada tanggal 30 januari 2007.
Windows vista memamng dicanangkan agar memiliki kemanan yang lebih tangguh dibandingkan dengan pendahulunya.
Windows vista menggunakan nomor versi 6.0, sehingga memang terdapat perbedaan versi yang signifikan jika dibandingkan dengan XP yang menggunakan nomor versi 5.1. Windows Vista memiliki banyak perbedaan yang mendasar, khususnya pada bagian arsitektur dasar system operasi.



Windows 7 yang dirilis pada tanggal 22 Oktober 2009 ini memiliki keamanan dan fitur yang baru, diantaranya adalah: Jump List, Taskbar yang membuka program dengan tampilan kecil, Windows Media Player 12, Internet Explorer 8, dan lain-lain. Beberapa fitur yang unik adalah Sidebar yang berganti nama menjadi Gadget dan bebas ditaruh kemana-mana pada desktop (tidak seperti Sidebar yang hanya bisa diletakkan di tempat tertentu). Fitur itu membuat Windows 7 menjadi menarik. Spesifikasi Windows 7 lebih ringan dan harganya juga lebih murah dari pada Windows Vista.
Sama seperti Windows Vista, Windows 7 juga terdiri 6 edisi yaitu:
Windows 7 Starter
Windows 7 Home Basic
Windows 7 Home Premium
Windows 7 Professional
Windows 7 Ultimate
Windows 7 Enterprise

Nama Linux merupakan kombinasi unik antara nama penciptanya dan nama sistem operasi yang menjadi targetnya (UNIX). Semuanya berawal dari sebuah sistem operasi bernama Minix. Minix dibuat oleh Profesor Andrew Tanenbaum.
Minix adalah sistem operasi mirip UNIX yang bekerja pada PC. Torvald adalah salah seorang mahasiswa di Universitas Helsinki yang
menggunakan Minix. Walaupun cukup bagus, ia belum menganggap Minix memadai. Kemudian pada tahun 1991 ia membuat sistem operasi yang merupakan clone UNIX, yang diberi nama Linux. Seperti halnya Minix, Linux tidak menggunakan kode apa pun dari vendor UNIX komersial, sehingga Torvalds mendistribusikan linux di internet secara bebas dan gratis. Pada Oktober 5 1991, Torvalds mengeposkan sistem operasinya di newsgroup comp.os.minix. Ia mengumumkan bahwa source code Linux tersedia dan meminta bantuan programmer-programmer lain untuk ikut mengembangkannya. Ketika itu Linux masih setengah matang, sistem operasi ini hanya bisa menjalankan sedikit perintah UNIX, seperti bash, gcc dan gnu-make. Saat Linux 1.0 diluncurkan pada 1994, sistem operasi ini telah cukup stabil dan memiliki banyak feature, seperti preemptive multitasking (kemampuan untuk membagi sumber daya CPU untuk banyak aplikasi) dan symmetric multiprocessing (kemampuan untuk membagi tugas di antara banyak CPU). Linux bahkan memiliki maskotnya sendiri yang oleh Torvalds dijeaskan sebagai “seekor penguin yang menggemaskan dan ramah, yang kekenyangan setelah makan banyak ikan hering”. Pada 1996, tim pengembangan Linux yang ada diseluruh dunia mulai memberikan hasilnya. Tahun itu mereka telah membuat versi Linux untuk sejumlah versi hardware, dari Atari ST sampai Macintosh. Linux terus berkembang pesat, utamanya karena ada sejumlah distributor (seperti RedHat, Caldera, dsb) yang berkompetisi untuk berebut pangsa pasar. Oleh karena itu dibentuk kelompok bernama Linux Standard Base. Kelompok ini bekerja untuk memastikan bahwa beragam distribusi Linux yang ada tetap bisa menjalankan aplikasi yang sama dan saling berinteroperasi.
Saat ini ada tujuh distribusi Linux paling terkenal, yaitu :
1. RedHat Linux, distributor paling populer di AS dan salah satu yang paling mudah digunakan.
2. Mandrake Linux, distributor yang menambahkan update dan patch untuk RedHat Linux.
3. Caldera Open Linux, distibrusi Linux dengan instalasi dan lingkungan pengguna berbasis grafis yang bagus.
4. Suse Linux, distribusi Linux paling populer di Eropa yang juga menyediakan perangkat instalasi dan panduan berbahasa Indonesia.
5. Slackware Linux.
6. Debian GNU/Linux.
7. TurboLinux, distribusi Linux paling populer di Asia yang menyediakan dukungan untuk set karakter khusus Asia.
Catatan :
Distributor Linux masih banyak lagi. Yang mana yang terbaik tergantung dari kenyamananpengguna. Masing-masing mempunyai kelebihan dan kelemahan sendiri.
-       Multiuser
-       Multiprocessor
-       Multitasking, memungkinkannya program-program berjalan bersamaan(background)
-       MultiThreading, dapat menciptakan subproses dengan cara efisien
-       Pembelokkan I/O, Pipe dan Filter
-       Local dan Network File System
-       Security, login dengan password, ownership, group
-       X-Windows System

0 komentar